Tips Belanja Online Agar Tidak Merasa Ditipu oleh Penjual

Beberapa hari yang lalu, viral ibu-ibu memarahi kurir pengiriman COD (cash on delivery) atau bisa diartikan pembeli bayar di tempat, ketika barang sudah sampai. Alasan ibu-ibu memarahi kurir tersebut adalah barang yang diterima tidak sesuai dengan pesanan yang ia beli.

Tunggu dulu, deh. Kurir itu kan tugasnya cuma mengantar barang saja, bukan bagian dari toko tersebut. Pantas saja, video ibu-ibu memarahi kurir menjadi viral, karena ibu-ibu tersebut memang tidak pantas memarahi kurir tersebut. Mungkin, ibu-ibu viral tersebut biasanya belanja di pasar dekat rumah, jadi belanja online jadi pengalaman baru buat dirinya.

Nah, melihat kasus yang viral ini, Kredimin sebagai duta belanja online anti cashflow macet, bakal kasih kamu tips belanja online supaya kamu tidak merasa ditipu oleh penjualnya. Mari simak baik-baik ulasan berikut:

1. Pilih Penjual Tepercaya

Tips paling pertama supaya kamu nggak merasa tertipu berbelanja online adalah pilih penjual yang terpercaya. Kalau kamu belanja di e-commerce, lebih baik pilih toko power merchant, official store atau gold merchant. Jika kamu berbelanja di toko seperti ini, biasanya toko sudah profesional dan sudah dibeli oleh banyak orang.

Jika kamu berbelanja di Instagram, cobalah untuk membeli di toko yang menampilkan testimoni dari para pembeli. Namun, kamu juga harus jeli melihat testimoni tersebut, bisa saja penjual usil menggunakan testimoni orang lain. Jadi, kamu juga bisa liat tag foto yang ada di Instagram penjual tersebut, jika banyak orang dengan bangga menggunakan produk tersebut, atau me-review produk dari toko tersebut. 

2. Cek Review Pembeli

Nah, tips yang kedua adalah melihat review pembeli. Kalau kamu berbelanja di e-commerce biasakan berbelanja di toko yang sudah mendapatkan review bagus dari penjual-penjual sebelumnya. Review toko atau produk juga terpampang bagaimana kondisi barang, kecepatan pengiriman, dan pelayanan toko. Semakin banyak toko diberikan bintang lima, maka rating toko tersebut oke punya!

Baca Juga:  3 Pelajaran Keuangan dari Serial Game of Thrones

Namun, perolehan bintang tersebut juga terkadang tidak hanya seputar barang saja. Ada yang memberi bintang lima karena pelayanannya cepat, memberikan bonus produk hingga admin yang ramah. Tak lupa pula, wajib intip berapa banyak yang tega pencet satu bintang untuk pelayanan toko tersebut. Pasti ada alasan yang tak terduga mereka cuma mau menampilkan satu bintang saja.

3. Baca Deskripsi Produk

Nah, ternyata banyak sekali orang yang tidak membaca deskripsi produk. Ada cerita sebuah toko menjual HP tiruan untuk pajangan toko. Namun, banyak pembeli yang merasa tertipu setelah menerima barangnya, karena mereka mengharapkan mendapatkan HP asli. Bahkan ada pembeli yang memberikan ulasan negatif dan memberikan bintang satu karena tidak membaca secara detail keterangan produk.

Jelas dong, ini bukan salah dari penjual yang secara terang benderang memberikan keterangan pada produk kalau ini adalah barang tiruan. Ini juga berlaku di berbagai macam produk, ya. Seperti kejelasan ukuran baju atau celana, kelengkapan charger HP, kondisi laptop bekas dan lain sebagainya. 

4. Cek Foto dari Pembeli

Zaman sekarang, banyak sekali penjual yang usil mengambil foto dari internet, crop watermark, hingga mengambil foto dari toko yang memiliki kredibilitas yang bagus. Kamu harus jeli melihat foto-foto yang bagus yang dipajang oleh para penjual. Bisa-bisa fotonya saja yang bagus, pas barang datang, ternyata biasa saja bahkan zonk.

Oleh karena itu, cek ulasan produk dan ulasan toko. Apakah ada yang komplain tentang warna yang tidak sesuai atau desain yang tidak sesuai. Memang, terkadang orang yang sudah melampirkan foto asli juga tidak bisa 100% sama dengan warna aslinya, karena lighting ketika foto diambil tentu mempengaruhi tingkat kecerahan. Belum lagi perangkat yang digunakan.

Baca Juga:  Kucing memang seru buat main-main, tetapi harga merawatnya juga bukan main-main

Namun, alangkah baiknya jika toko tersebut memberikan penjelasan bahwa ada perbedaan warna produk karena hasil jepretan kamera, dan kamu juga melihat ulasan foto-foto orang yang berbelanja. Jika kamu berbelanja di Instagram, cobalah untuk melihat tag foto akun tersebut, biasanya ada orang yang mereview atau menggunakan produk yang kamu inginkan.

Nah, kalau kamu sudah baca semuanya dan detail dalam membeli barang, niscaya kamu tidak akan merasa tertipu melihat barang yang kamu beli secara online. Selalu ingat, kalau mau beli barang di e-commerce, pakai pay later dari Kredivo supaya cashflow kamu lancar jaya, ya!

Share this article