Ramai Sistem COD Sering Bermasalah, Memang Bagaimana sih Peraturannya?

Sudah begitu banyak video kasus kurir jadi sasaran kemarahan pembeli karena sistem COD atau Cash on Delivery alias bayar di tempat. Seperti dalam kasus seorang ibu yang marah dan melontarkan makian kepada seorang kurir ekspedisi yang mengantarkan barang pesanannya. Ada juga seorang pria berjanggut mengenakan rompi marah mengaku kecewa hingga meminta uangnya kembali kepada kurir.  Saat diminta uangnya dikembalikan, sang kurir menolak karena barangnya sudah dibuka.

“Kalau ini sudah dibuka nggak bisa mas, kalau tadi misalkan sebelum dibuka cancel bisa mas.Semua COD harus sesuai prosedur mas, kan ada di HP mas prosedur COD itu gimana,” ucap kurir kepada konsumen.

Dua kasus tersebut jadi ramai diperbincangkan. Banyak yang menganggap, si konsumen yang memaki kurir tersebut tidak tahu prosedur COD saat ini.

Panduan COD yang Baik dan Benar

Setiap e-commerce memiliki peraturan yang berbeda-beda, mulai dari syarat ketentuan minimal belanja, hingga kewajiban menambah biaya asuransi pengiriman. Namun, jika disimpulkan, berikut cara transaksi dengan sistem COD di marketplace:

  1. Pilih opsi pembayaran COD saat melakukan check-out.
  2. Tunggu barang dikirimkan oleh kurir
  3. Saat barang sudah tiba, pembeli tidak diperbolehkan untuk membongkar kemasan sebelum membayar dengan uang tunai sesuai harga pembelian dan ongkos pengiriman ke kurir.

Jika kamu merasa tidak pernah memesan, kamu juga bisa menolak barang yang dikirimkan kurir dan tak perlu membayarnya. Barang akan diterima kurir kembali untuk selanjutnya dikirimkan kembali ke alamat penjual yang asli.

Jika kamu memilih metode pembayaran COD tetapi saat proses berlangsung kamu menolaknya, marketplace umumnya punya sistem pendataan. Jadi, para pembeli yang pernah menolak barang yang dikirimkan via COD biasanya akan masuk daftar hitam, dan tak lagi bisa menggunakan layanan tersebut.

Baca Juga:  Kredivo Berpartisipasi di Acara GMIC Indonesia dan e2eCommerce Indonesia 2017

Panduan COD Jika Barang Tidak Sesuai Pesanan

Secara ringkas, Kredimin bakal kasih tahu kamu langkah-langkah cerdik agar kamu bisa menukarkan pesanan, ketika kamu order barang melalui metode pembayaran COD:

  1. Pastikan kamu menyiapkan uang untuk membayar, dan di lokasi yang sudah ditentukan. Jika tidak ada, pastikan kamu menitipkan uang kepada orang rumah atau orang yang ada di lokasi tersebut.
  2. Foto atau video ketika kamu unboxing barang tersebut
  3. Apabila barang yang diterima tidak sesuai dengan deskripsi, langsung hubungi penjual
  4. Ajukan proses pengembalian barang sesuai dengan kesepakatan kamu dan pihak penjual, lalu isi form pengembalian yang ada pada aplikasi maupun web e-commerce tersebut
  5. Jika tidak ada barang pengganti sesuai keinginanmu, ajukan pengembalian uang atau refund. 

Baca Peraturan dan Deskripsi Barang itu Penting

Jadi, agar kamu tidak mengalami hal seperti ini, bacalah dengan detail peraturan COD, kondisi barang, warna barang hingga berbelanja di toko yang tepercaya memang penting. Pahami dulu dengan lengkap barang yang akan kamu beli. Kamu bisa baca trik membeli barang agar tidak merasa tertipu penjual di sini.

Memang, sistem COD dirasa kurang praktis untuk dijalani. Kalau mau yang lebih praktis, mending pakai sitem pembayaran Kredivo saja. Kamu bisa pay later dengan bunga 0% atau cicilan 3 bulan, 6 bulan hingga 12 bulan, dengan bunga ringan, hanya 2,6% per bulan. Dengan begini, kamu bisa tunggu barang sampai ke rumah, lalu cek kondisi barang tersebut. Jika dirasa tidak sesuai deskripsi, kamu jauh lebih tenang, karena kamu belum membayar barang tersebut sepeserpun!

Kalau barang yang kamu terima terpaksa dikembalikan, lalu kamu melanjutkannya dengan proses pengembalian dana, jika kamu memakai metode pembayaran Kredivo, kamu gak bakal sebel, nunggu uang kamu dikembalikan dalam waktu 2 minggu hingga 3 minggu, karena yang tertahan adalah limit kredit kamu.

Baca Juga:  5 Tips Agar Tidak Tertipu Saat Belanja Online

Gimana? Belanja online lebih baik pakai Kredivo kan?

Share this article