Kini jargon ‘gaya elit, ekonomi sulit’ sontar terdengar di media sosial, semejak banyak kasus tentang orang yang tidak mampu membayar pinjaman, mau itu dari kartu kredit, KTA, hingga fintech atau aplikasi pinjaman online.
Lalu, apakah kamu yang menggunakan cicilan selama ini langsung menjadi golongan orang gaya elit tapi ekonomi sulit? Tentu saja tidak ya, Kredipal.
Orang-orang yang dimaksud adalah mereka yang tidak mengetahui kemampuan diri, tapi gengsi yang besar sekali. Mereka memaksakan diri untuk membeli barang yang tidak sanggup dibayar, selalu ingin makan di tempat yang mahal padahal saldo tidak mendukung, dan akhirnya memanfaatkan layanan kredit untuk mengikuti segala keinginannya.
Sebagaimana kamu tahu, jika kamu memanfaatkan cicilan atau pinjaman dengan cara yang produktif, atau biasa disebut pinjaman produktif, maka pinjaman tersebut bisa membantu kelangsungan hidup hingga pekerjaan kamu.
Oleh karena itu, berikut ada beberapa tips agar kamu terhindar dari kaum gaya elit, ekonomi sulit.
Jangan FOMO
Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah jangan FOMO atau fear of missing out. Misalnya, ada gadget keluaran terbaru, tapi gadget yang kamu punya masih bisa berfungsi dengan baik, jangan sampai sekedar ingin ikut tren, kamu rela ganti gadget tanpa memikirkan keadaan keuangan.
Oleh karena itu, utamakanlah kebutuhan dibanding keinginan sebelum belanja, apalagi jika menggunakan cicilan. Kamu butuh HP baru? Belilah HP sesuai dengan kemampuan bayar, jangan memaksakan diri untuk membeli model paling baru karena FOMO saja, tanpa memikirkan kebutuhan-kebutuhan lainnya di hari esok.
Ketahui Kemampuan Bayar
Sebenarnya sah-sah saja menggunakan cicilan untuk membeli barang yang kamu inginkan, meskipun barang tersebut tergolong konsumtif. Namun, kamu juga harus mengetahui kemampuan bayar diri sendiri sebelum memutuskannya.
Sebab, sifat inilah yang tidak dimiliki kaum gaya elit, ekonomi sulit. Mereka hanya memikirkan keinginannya saja, tanpa menyadari keadaan keuangan mereka ketika membayar tagihan yang sudah menjadi kewajibannya.
Misalnya, kamu memiliki pendapatan sebesar UMR jakarta, yaitu Rp4,9 juta dan ideal tagihan setiap bulannya adalah 30% dari pendapatan, maka kamu bisa mencicil barang dengan harga Rp1,4 juta per bulan.
Nah, jika kamu ingin memanfaatkan cicilan dari Kredivo dengan bunga rendah 2,6% per bulan dan ingin mengganti handphone terkini, iPhone 14 Pro Max dengan harga Rp19 juta di iBox, maka cicilan setiap bulannya sebesar Rp2 jutaan jika kamu menghitung di kalkulator cicilan Kredivo.
Maka tidak bijak membeli handphone tersebut. Lebih baik kurangi ego dan gengsi, dengan membeli handphone yang lebih murah saja.
Bijak Dalam Menggunakan Cicilan
Bijak dalam menggunakan cicilan atau membelanjakan segala uang yang kamu miliki adalah kunci utama supaya tidak masuk dalam golongan gaya elit, ekonomi sulit.
Apabila kemampuan bayar hanya Rp1 jutaan, tetapi limit dari Kredivo masih tersedia, jangan gunakan limit tersebut untuk kebutuhan konsumtif. Lebih baik digunakan untuk kebutuhan darurat saja.
Bukan cuma itu, kamu juga harus memiliki komitmen dan disiplin dalam keuangan, dengan selalu memperhatikan jatuh tempo pembayaran. Sebab, Kredivo sama seperti layanan kredit lainnya, keterlambatan pembayaran akan berujung pada denda.
Semakin sering kamu telat bayar, akan makin banyak uang keluar. Belum lagi ditambah akun berpotensi diblokir dan skor kredit juga menjadi buruk.
Semoga tips ini bermanfaat dan kita semua tidak menjadi golongan gaya elit, ekonomi sulit, ya Kredipal!